Pages

Rabu, 27 Oktober 2010

Tatapan

Aku dan dirimu
Di sini
Masih terdiam sesaat

Terkadang aku bingung apa maumu
Tetapi tatapan bening matamu itu
Membuatku mengerti

Ingin rasanya meninggalkanmu
Tetapi setiap kali aku menatap
Kedua bola matamu itu
Seberkas cahaya di sana
Menahanku tuk pergi

Terkadang amarahku memuncak karenamu
Tetapi kau menatapku dengan hangatnya cinta
Amarahku mereda dengan perlahan

Jauh di dalam lubuk hatiku berkata
Kalau aku menyukaimu
Kalau aku mengagumimu
Kalau aku menyayangimu

Dan hati kecilku berkata
Bahwa aku mencintaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar